Indonesia memecat pelatih Shin Tae-yong saat sedang berjuang untuk tempat Piala Dunia

Puluhan juta orang di negara Asia Tenggara ini adalah penggemar berat sepak bola, namun satu-satunya penampilan Indonesia di Piala Dunia terjadi pada masa pemerintahan Belanda pada tahun 1938 dan negara ini kembali bangkit sejak kemerdekaan pada tahun 1945.

Erick Thohir, Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), mengatakan pekerjaan Shin dengan tim telah “berakhir” dan penggantinya, yang tidak ingin disebutkan namanya, akan tiba di Indonesia pada 11 Januari.

“Kami membutuhkan kepemimpinan yang menerapkan strategi yang disepakati dengan para pemain, berkomunikasi lebih baik, dan menerapkan program yang lebih baik untuk tim nasional kami,” kata Thohir dalam konferensi pers.

Indonesia berada di urutan ketiga grup Piala Dunia setelah enam dari 10 pertandingan, satu poin di belakang Australia dalam perebutan tempat otomatis kedua di final.

Jika mereka finis ketiga atau keempat, mereka masih bisa mencapai final di Amerika Utara melalui babak kualifikasi lanjutan dan playoff antarbenua.

Thohir, yang mengaku telah mewawancarai tiga kandidat pengganti Shin saat lawatannya ke Eropa baru-baru ini, tidak khawatir pergantian pelatih di tengah kampanye akan mengganggu tim.

Banyak negara yang berganti pelatih saat kualifikasi Piala Dunia," imbuhnya.

“Ini adalah sesuatu yang telah kami diskusikan selama beberapa bulan ke belakang, namun saya rasa ini adalah momen yang tepat, karena kami masih memiliki waktu 2 1/2 bulan untuk persiapan menghadapi pertandingan berikutnya.

Shin dari Korea Selatan mengambil alih jabatan pelatih pada tahun 2019 dan Thohir mengatakan dia akan diberi kompensasi untuk sisa kontraknya, yang berlangsung hingga tahun 2027.

Shin diuntungkan dengan kebijakan PSSI yang menggaet diaspora Indonesia, yang sebagian besar lahir di Belanda, untuk bermain di timnas.

Indonesia adalah satu-satunya negara Asia Tenggara yang mencapai babak ketiga kualifikasi dan November lalu mengejutkan kekuatan regional Arab Saudi 2-0 di Jakarta.

Shin membutuhkan seorang penerjemah untuk melatih tim dan Thohir mengatakan dia akan mencari komunikasi yang lebih baik dan bimbingan teknis yang lebih baik dari penggantinya.

Thohir, yang pernah menjadi pemilik klub Italia Inter Milan, mengaku sudah menegaskan kepada para kandidat bahwa lolos ke Piala Dunia adalah prioritas utama.

“Semua kandidat yang kami wawancarai selama lima hari saya berada di Eropa… sepakat bahwa ini adalah targetnya,” ujarnya.

SITUS BETING TERPERCAYA HANYA DI SINGASLOT
LINK : https://heylink.me/singaslot.net/